Skip to main content

Posts

Showing posts with the label Puisi

Anak Kecil Mendewasa #2

Dibila malam tiba, Aram temaram menyelamkan rasa, Limunkan segala kusut yang masih tersisa, Mungkin ini juga hadiah Tuhan buat hambaNya, Untuk selamatkan benak di celah gedung antariksa, Melepas satu cita yang harus pamit dari buana.   Tak mengapa, Esok mentari akan munculkan diri, Anak kecil itu akan tetap mendewasa, Selagi Tuhan menuntun kaki, Dan demi Dia juga, Anak kecil itu pasti sembuh kembali.   -Psylar, 2021

Anak Kecil Mendewasa #1

Anak kecil itu dulu bersengkang mata, Dalam kesuraman cahaya, Diselaknya helaian setiap satu, Meleburkan kusut di benak hati, Kedana muram yang meragut waktu, Yang pasti dirindunya kini.   Demi Tuhan, Ini detik yang paling membingungkan. Jasad seakan disedut masa, Dipaksa mendewasa bukanlah ringan, Sekala bahuku lucut menaggung duka, Menjilat rakus ketakutan raga, Mereka tahu aku tak punya upaya.   Namun aku pasti, Bukanlah Tuhan menyisihkan hati yang mencari, Mungkin itu cara Tuhan mendewasakan jiwa, Mungkin suram dan muram memang bersahabat yang menua. Psylar, 2021

M E M P E R S O N A

  M E M P E R S O N A Bayu yang ku sangka pupus rupanya sentiasa disisi, Aku hargai setiap detik yang kamu isi, Tidak terbayar peluh mu yang mencium bumi, Tidak tertanding pengorbanan mu setinggi panji, Pinta ku pada yang Maha mengasihi, Kabulkan setiap bisikan mu di malam sunyi. Namun terima kasih sahaja yang aku mampu saji, dan bukan hati. Jabbar -

Arahku

   Arahku, Termenungku berfikir sendiri, segalanya sudah Allah beri, namun ada saja yang aku impi, seakan nikmat tidak mencukupi, apakah ini namanya pentingkan diri? Lalu persoalan demi persoalan, mengacau fikiran meminta jawapan, wahai Tuhan, apakah kehidupan pegun berkisar ketetapan, hanya berjalan sepanjang penentuan, tanpa perlu kupunya impian? Sedang menunggu jawapan berbicara, seakan menunggu bulan jatuh ke riba, bisik hatiku tanpa suara, kau kan hamba Tuhan Yang Esa, mengapa tidak hayati kalam-Nya, Surah Ar-Ra'd ada firman-Nya, sebagai manusia, ada pilihannya, di sebalik takdir-Nya. "Sesungguhnya Allah tidak mengubah apa yang ada pada sesuatu kaum sehingga mereka mereka mengubah apa yang ada pada diri mereka sendiri" - Surah Ar-Ra'd 13:11-